ANALISIS KENDALA KETERSEDIAAN PANGAN DI SEKTOR PERIKANAN TANGKAP WILAYAH PERBATASAN INDONESIA-TIMOR LESTE WINI KABUPATEN TTU DI MASA PANDEMI COVID-19
Keywords:
Kata kunci : ketahanan pangan nasional, perikanan, covid-19Abstract
Sumber daya perikanan yang dimiliki oleh Provinsi Nusa Tenggara Timur sangat besar dengan luas wilayah lautan 15.141.773,10 ha sehingga harus dioptimalkan dengan baik untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Kegiatan perikanan tangkap berperan penting dalam meningkatkan ketersediaan pangan sehingga dapat mendukung ketahanan pangan nasional di daerah perbatasan Indonesia-Timor Leste Wini. Ketersediaan armada, hasil tangkapan, dan SDM menjadi salah satu faktor utama dalam mendukung ketersediaan pangan, yang harus selalu diawasi oleh Dinas Kelautan dan Perikanan TTU. Covid-19 salah satu wabah yang membuat semua terdampak termasuk aktivitas perikanan di wilayah-wilayah pesisir Indonesia termasuk Wini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kendala ketersediaan pangan nasional di sektor perikanan di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui empat tahapan, yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian diperoleh bahwa ketersediaan pangan dalam mendukung ketahanan pangan pada sektor perikanan masih jauh dari harapan karena dipengaruhi oleh beberapa hal seperti kurangnya fasilitas seperti kapal, alat tangkap, teknologi yang digunakan, profesi nelayan yang tidak dijadikan sebagai pekerjaan utama akan tetapi hanya sebagai pekerjaan sampingan, sumber daya manusia yang minim pengetahuan dan jumlahnya yang sedikit, serta sulitnya ijin pengajuan produk hasil perikanan ditambah Covid 19 yang melanda dunia membuat aktivitas nelayan dikurang sehingga juga berpengaruh pada hasil tangkapan dan olahan ikan.
Kata kunci : ketahanan pangan nasional, perikanan, covid-19