RESPON PRODUKSI TANAMAN PAKCHOY AKIBAT PEMBERIAN KOMPOS LIMBAH IKAN DARI BEBERAPA AKTIVATOR
Keywords:
Kompos limbah ikan, Aktivator, Produksi tanaman pakchoy, Ketersediaan hara, Peningkatan haraAbstract
Limbah ikan (berupa tulang, kulit, sirip, kepala, sisik dan jeroan) di Kota Kupang hanya dimanfaatkan untuk pakan ternak/hewan peliharaan (babi, anjing, kucing) sisanya terbuang. Alternatif lain yang dapat dilakukan
adalah membuat kompos yang merupakan pupuk organik padat yang bermanfaat untuk tanaman. Penggunaan pupuk kompos limbah ikan dapat memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah, sehingga membantu
penyerapan hara bagi tanaman. Dalam proses pembuatan kompos belum diketahui aktivator yang dapat membantu proses pengomposan dan penyerapan hara oleh tanaman khususnya tanaman pakcoy. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman pakchoy akibat pemberian kompos limbah ikan dengan beberapa aktivator. Penelitian dilaksanakan di lahan Kelurahan Liliba Kota Kupang. Kegiatan penelitian dimulai pada awal Juni hingga September 2023. Rancangan yang digunakan adalah (RAK) dengan 7 perlakuan (kompos limbah ikan dengan beberapa aktivator) dan 4 kelompok. Perlakuan
tersebut adalah K1 = Aktivator JB3, K2 = Aktivator EM-4, K3 = Aktivator EMOL, K4 = Aktivator ISO, K5 = Aktivator Stardec, K6 = Aktivator Air BM, K7 = Aktivator Air BK. Hasil penelitian menunjukan Perlakuan
pemberian pupuk kompos limbah ikan dengan aktivator stardec menunjukkan pengaruh sangat nyata terhadap kandungan bobot basah dan bobot kering tanaman pakchoy jika konversi bobot tanaman tertinggi 1,138.68 g/tanaman yang setara dengan 126,519.32 ton/ha