EFISIENSI PEMASARAN SAYUR SAWI DI KOTA KUPANG

Abstract

Sayur sawi yang dijual di pasar-pasar tradisional Kota Kupang hanya sebagian kecil diproduksi di wilayah tersebut sedangkan sebagian besar didatangkan dari Kabupaten Kupang dan Kabupaten Timor Tengah Selatan. Tujuan penelitian ini adalah: 1) mengidentifikasi saluran pemasaran sayur sawi di Kota Kupang; 2) mengidentifikasi fungsi-fungsi pemasaran yang dilakukan petani dan lembaga-lembaga pemasaran sayur sawi; 3) menghitung marjin pemasaran di setiap lembaga pemasaran sayur sawi di Kota Kupang; dan 4) menentukan efisiensi pemasaran sayur sawi di Kota Kupang. Pengambilan data dilakukan melalui metode survei. Metode penentuan responden dilakukan dengan secara sensus. Hasil penelitian  menunjukkan 1) terdapat dua taraf saluran pemasaran sayur sawi yang dijual di Kota Kupang yaitu saluran bertaraf tunggal adalah Petani à Pengecerà Konsumen dan saluran bertaraf 2 adalah  Petani à Pengumpulà Pengecer à Konsumen; 2) Fungsi-fungsi pemasaran sawi yang terdapat di tingkat petani adalah fungsi pertukaran (fungsi penjualan), fungsi fisik (transportasi, penyimpanan, (fungsi fasilitas (sortasi dan grading); di tingkat tengkulak adalah fungsi pertukaran (fungsi pembelian dan fungsi penjualan), fungsi fisik (fungsi trasnportasi); dan di tingkat pengecer adalah fungsi pertukaran (fungsi pembelian dan fungsi penjualan), fungsi fisik (fungsi transportasi dan (fungsi penyimpanan), dan fungsi fasilitas (fungsi retribusi dan fungsi kebersihan); 3)  marjin pemasaran sayur sawi pada saluran pemasaran bertaraf tunggal dan saluran pemasaran bertaraf 2 masing-masing adalah Rp 4.271,90/kg dan Rp 4. 213, 75/kg; dan 4) pemasaran sayur sawi di Kota Kupang pada saluran pemasaran bertaraf tunggal belum efisien sedangkan pemasaran sayur sawi pada saluran pemasaran bertaraf 2 sudah efisien.